Menjadi manusia bermanfaat melalui komunitas

Jam 13.30 siang ini cucu dan anak ke - 4 cucu (20 bulan) berangkat ke sebuah ekspedisi untuk mengantar barang pesanan konsumen ke kota malang.

Si kibar awal hidup lancar, sekali stater langsung hidup.

Qodarullah baru 15 menit jalan, di sebuah perempatan kibar tiba-tiba mati, distater tak hidup juga.

Dari belakang sudah pada tetot, akhirnya turun dan menjelaskan situasi, ada mobil dari lawan arus bertanya dan lalu cucu jelaskan kondosinya.

Akhirnya yang lawan arus berhenti, dari belakang turun dan mengatakan:

"Pak naik saja, kita dorong ke pinggir dulu biar tidak macet".

Setelah ke pinggir, cucu kondisikan anak cucu supaya diam.

Mulai buka kap mesin, ngecek sana sini, sejauh pengetahuan yang cucu dapat di komunitas.

Konfirmasi di group butuh bantuan.
Sambil menunggu bantuan datang, kuutak atik sendiri, salah satunya cek kabel-kabel dan busi dibongkar dan diganti semua.

Selesai ganti busi satu teman komunitas datang, dan mencoba stater "alhamdulillah hidup".

Tak begitu lama datang lagi teman komunitas menanyakan kondisi, lalu datang satu teman lagi jadi 3 orang yang datang.


Mobil kembali ceria kopdar dadakanpun jadi hahaha

Niatkanlah masuk komunitas itu untuk memberi manfaat untuk orang lain.

Sebab "sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain"