Cara Istri Membantu Keuangan Suami
Khusus para mbah-mbah yang sudah menikah ataupun yang belum menikah
Ketika sepasang kekasih diikat dengan ikatan suci pernikahan, maka sejak saat itulah melekat pada pasangan tersebut hak dan kewajiban.
Hak sebagai istri, hak sebagai suami, kewajiban sebagai istri dan kewajiban sebagai suami
Mungkin sebagian orang berfikir bahwa cara seorang istri membantu keuangan suami adalah dengan bekerja juga di luar, itulah kebanyakan pendapat orang termsuk cucu yang nulis status ini.
Padahal yang wajib bekerja adalah laki-laki, bekerja untuk menafkahi istri dan anak-anaknya
Satu bulan setelah wisuda Alhamdulillah cucu dan istri dapat pekerjaan, bekerja di tempat yang sama, dalam posisi yang sama.
Kok diizinkan bekerja? Lumayan demi membantu keuangan keluarga…….membantu memang secara nominal, namun ada hal-hal lain yang hilang.
Allah sudah mensyariatkan wanita tidak wajib bekerja, bahkan surganya adalah di rumah, bahkan shalatnya seorang perempuan di rumahnya jauh lebih baik daripada shalat di masjid secara berjamaah.
Wanita kewajiban utamanya adalah mengurus suami, mendidik anak dan mengurus rumah…..jika ketiga hal itu terlaksana dengan baik dan jika ada waktu maka silahkan lakukan kegiatan yang lain termasuk bekerja membantu suami.
Gaji cucu dengan istri per bulan hamper sama beda dikit hanya dalam hitungan ratusan ribu bedanya…….sebagaimana yang cucu sebutkan di atas, ada hal-hal lain yang hilang namun susah diungkapkan.
Akhirnya 3 tahun lalu setelah hasil diskusi kita putuskan bahwa istri cucu stop bekerja, dan fokus di rumah, fokus mendidik anak dan melayani suami……fokus dandan dan berhias saat suami pulang hahahaha dan jangan lupa do’akan suami saat berangkat kerja.
Apa yang terjadi? 
Kalo secara hitungan matematika manusia pemasukan keluarga berkurang setengah dari biasanya…..namun ternyata Allah memberikan jalan yang lain.

Allah ganti jalan / pintu yang lain untuk pemasukan ekonomi keluarga, apakah sama dengan saat istri masih bekerja? Jawabannya Allah buka jalan lain dan hasilnya beberapa kali lipat dari gaji istri sebelumnya.
Namun di sisi lain istri bisa fokus ke rumah, fokus ke anak, fokus ke suami, bahkan tiap pekan / dua pecan sekali bisa pergi ke salon kecantikan muslimah.
Saat cucu pulang rumah sudah rapi, anak sudah mandi, istri sudah cantik seperti photo tempura ini, saat cucu pulang kerja sudah siap di meja
Cucu memang tidak kaya, rumah tidak megah, mobilpun tidak mewah…….namun satu yang cucu cari Berkah itu saja, kenapa?
Sebab rejeki Allah pasti cukup untuk kebutuhan dan tidak akan cukup untuk memenuhi keinginan dan nafsu manusia
Silahkan dicoba para mbah sebab cucu telah membuktikannya sendiri