Mau Beli Honda Stream Bekas? Ini Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Beli posted in: Berita Mobil | 0 | A





Author : Ahmad Nur Ubaidah

honda stream
Honda Stream

OTOmart – Tahukah Anda dengan salah satu produk Honda yang satu ini, yaitu Honda Stream? Sejak diperkenalkan secara resmi pada tahun 2002 oleh PT Honda Prospect Motor (HPM), mobil ini sempat menjadi salah satu mobil yang paling banyak dicari oleh masyarakat Indonesia.
Pada awalnya, Honda Stream hadir dalam dua varian yang berbeda, yaitu Stream 1.7L dengan transmisi manual 5 percepatan dan sistem transmisi matik dengan 4 percepatan. Sistem transmisi ini nantinya bakal mengalirkan tenaga yang berasal dari mesin berkode D17A berkapasitas 1.700cc dan telah menggunakan teknologi mesin VTEC SOHC yang mampu menghasilkan tenaga hingga 130 dk dan torsi sebesar 155 Nm.

Selain itu, terdapat juga varian Stream 2.0L yang ditenagai dengan mesin berkode K20A dengan kapasitas 2.000cc dan telah menggunakan teknologi mesin VTEC DOHC yang mampu menghasilkan tenaga hingga 150 dk dan torsi sebesar 186 Nm.
Akan tetapi pada tahun 2007, kendaraan ini dihentikan proses produksinya oleh Honda lantaran harga jualnya yang terbilang mahal jika dibandingkan dengan para kompetitor sekelasnya di Indonesia. Meski begitu, Anda tetap dapat mendapatkan mobil ini di pasar mobil bekas untuk dilakukan pada kegiatan sehari-hari atau untuk melakukan modifikasi.
Namun sebelum Anda memboyong kendaraan ini di pasar mobil bekas, sebaiknya Anda memperhatikan beberapa hal. Maklum saja, sebab usianya tentu sudah tidak muda lagi karena dirilis sejak tahun 2002 lalu sehingga tentunya diperlukan beberapa pengecekan detail dan pergantian beberapa komponennya.
Salah satu pemilik bengkel yang khusus menangani permasalahan dari mobil Honda, membeberkan beberapa masalah yang seringkali dialami oleh Honda Stream.
“Biasanya untuk Honda Stream yang bermasalah itu transmisi maticnya, kalau matic-nya bagus, saat transmisi masuk ke posisi D, mobil dapat langsung berjalan,” ucap Andi Chondang, pemilik bengkel, seperti dilansir laman GridOto.com, Rabu (26/12/2018).
“Sebaliknya, kalau mobil sama sekali tidak bergerak ketika transmisi di posisi D, maka dapat dipastikan terdapat masalah pada bagian engine atau di bagian matic,”terangnya lagi.
Setelah itu, bagian yang perlu dilakukan pengecekan berikutnya adalah bagian kaki-kaki.
“Sebaiknya lakukan test drive terlebih dahulu. Kendarailah pada jalan dengan medan yang agak jelek sambil mendengarkan secara teliti apakah terdengar bunyi-bunyian yang mengganggu atau tidak,” ucap Andi lagi.

Bagian lainnya lagi adalah setir. Bagian ini wajib dicek sebab, setir mempunyai peran yang vital bagi seorang pengemudi, apalagi Honda Stream belum menggunakan Electronic Power Steering (EPS) pada bagian setirnya.
“Kadang oli power steering juga merembes sehingga membuat kemudi menjadi berat. Caranya adalah dengan mendengarkan apakah ada bunyi saat setir digunakan,” terang Andi lagi.
Karena itu, jika Anda memang menginginkan untuk membeli Honda Stream, maka sebaiknya Anda menyiapkan dana tambahan untuk sekedar berjaga-jaga jika terdapat komponen yang harus Anda ganti.

No comments